Untung Arimuladi Ingatkan Jaksa Respon Aspirasi Pencari Keadilan

JAKARTA-JurnalCakrawala.com.

Kepala Badan Diklat Kejaksaan Agung Setia Untung Arimuladi mengajak para peserta Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Negeri untuk menjadi pelopor perubahan agar dapat menjadi pengungkit bagi Reformasi Birokrasi Kejaksaan.

Demikian disampaikannya saat penutupan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV angkatan III dan IV di aula Adhyaksa Loka, Kampus B Badiklat Kejaksaan, Ceger, Jakarta, Rabu (24/10/18).

“Saya minta saudara-saudara dapat menjadi pelopor perubahan, dengan ikhlas berkarya dan berbakti sepenuh hati menjaga negeri,” ujar dia.

Dia berharap kepada peserta calon pemimpin kejaksaan pada masa datang itu tidak hanya memiliki kompetensi sesuai tugas dan wewenang, namun perubahan yang telah di rintis kiranya dapat menjadi penggungkit bagi Reformasi Birokrasi Kejaksaan.

“Selain itu dalam diri saudara hendaknya juga terpatri sikap dan perilaku yang terpuji, jujur, taat asas, berkomitmen dan memiliki kemampuan merespon aspirasi dan nilai-nilai keadilan yang hidup dalam masyarakat dengan tetap berpegang pada kepatuhan terhadap hukum dan menggunakan hati hati nurani , sehingga kelak dapat mengambil alih tongkat estafet kepemimpinan Kejaksaan RI yang kita cintai,” papar mantan Kepala Kejati Jawa Barat itu.

Dia mengingatkan bahwa pendidikan dan pelatihan pegawai negeri memberi kontribusi pada peningkatan produktifitas, efektifitas dan efisiensi.

“Diklat bagi pegawai harus diberikan secara berkala agar setiap pegawai terpelihara kompetensinya untuk meningkatkan kinerja organisasi,” ungkapnya.

Di sisi lain dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara mengatur tentang pengembangan kompetensi pegawai melalui Diklat. Pada Pasal 70 di UU itu disebutkan bahwa pegawai ASN memiliki hak dan kesempatan untuk mengembangkan kompetensi.

Karena itu bagi peserta yang mengikuti Diklat tersebut, dirinya menyampaikan ucapan selamat semoga apa yang didapatkan di Badiklat dapat bermanfaat dalam pelaksanaan tugasnya ditengah masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Untung juga memberikan ucapan selamat kepada peserta terbaik dalam peniliain sikap dan kepribadian, serta prestasi akademik. Dari 60 peserta, masing-masing angkatan diambil 5 peserta terbaik, sehingga seluruhnya ada 10 peserta yang dinyatakan terbaik.

Namun, sebelum dinyatakan terbaik, ke 10 peserta tersebut mengikuti audiensi dengan Kaban Diklat. (Red/edw-iwo)