Tingkatkan Kunjungan Wisatawan, Pemkot Padang Akan Ubah Kota Tua Sebagai Sentral Ekonomi Kreatif

Tingkatkan Kunjungan Wisatawan, Pemkot Padang Akan Ubah Kota Tua Sebagai Sentral Ekonomi Kreatif

Smallest Font
Largest Font

Jurnalcakrawala.com – Padang – Geliat ekonomi kreatif di kawasan Padang Kota Lama turut menggairahkan kunjungan wisata di Kota Padang. Di kawasan tersebut menjamur coffee shop, restoran dan bermunculannya pelaku kriya (pengrajin), pelaku seni pertunjukan, serta sub sektor ekonomi kreatif lainnya.

Hal itu terungkap dalam diskusi Dinas Pariwisata Kota Padang dengan stake holder ekonomi kreatif bertajuk “Baciloteh Ekraf” yang digelar di La Ranja Cafe, Basko Mall Kamis (27/5/2021).

Diskusi yang menghadirkan akademisi, pelaku usaha, komunitas, pemerintah dan media (ABCGM) atau pentahelix ekonomi kreatif itu menitikberatkan pada upaya mengoptimalkan kunjungan wisata. Khususnya dengan mengoptimalkan pengembangan kawasan Padang Kota Lama serta meningkatkan daya tarik tempat tersebut.

“Optimalisasi kunjungan wisata di kawasan Padang Kota Lama melalui promosi dan beautifikasi. Salah satunya dengan menjadikannya sebagai sentral pengembangan ekonomi kreatif industri kreatif, ” kata Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Arfian saat membuka kegiatan tersebut.

Menurut Arfian Amhar , dengan berkembangnya beberapa sub sektor ekonomi kreatif di Padang Kota Lama membuat kawasan itu semakin ramai pengunjung. Tentunya hal itu perlu terus ditingkatkan dengan melakukan pembenahan – pembenahan tanpa mengubah dari bentuk fisik bangunan tua yang ada karena merupakan cagar budaya.

“Berkembangnya beberapa sub sektor ekonomi kreatif semakin menambah ramai kunjungan ke kawasan Padang Kota Lama. Ke depan tentu perlu dilakukan pembenahan – pembenahan untuk lebih meningkatkan daya tariknya, ” ulas Arfian.

Pada kesempatan itu, akademisi Joni Wongso yang diundang selaku narasumber mengatakan, kawasan Padang Kota Lama tidak cukup dijadikan pusat kegiatan kreatif. Di sisi lain harus ada kepedulian dari warga terhadap pelestarian nilai sejarah dan bangunan cagar budaya.

“Harus ada kepedulian warga terhadap pelestarian bangunan cagar budaya yang ada, ” katanya.

Lebih lanjut, adanya forum – forum dan komunitas pecinta Padang Kota Lama harus bisa memberikan edukasi. Mereka harus bisa menjelaskan terkait nilai sejarah dan budaya serta mengajak masyarakat untuk lebih mencintai bangunan tua yang bersejarah tersebut.

“Keberadaan forum dan komunitas pecinta kota tua harus bisa memberikan edukasi untuk pelestarian bangunan bersejarah tersebut, ” paparnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kota Padang Andi Amir menjelaskan terkait kegiatan. Pihaknya sengaja menghadirkan semua stake holder pariwisata bidang ekonomi kreatif.

“Dengan menghadirkan seluruh stake holder, di sini bisa saling berbagi gagasan dan pendapat. Sekaligus menyamakan persepsi untuk pengembangan ekonomi kreatif khususnya di kawasan Padang Kota Lama,” tukasnya.(Robi)

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Hera Author

Rekomendasi

Postingan dibawah ini milik Platform Advertnative, jurnalcakrawala.com tidak terkait dengan pembuatan konten ini.