Korem 061/SK Bersama Kadin Kota Bogor Gelar Fun Run 2022

Bogor, Dalam rangka memperingati HUT TNI ke-77 yang jatuh pada tanggal 5 Oktober 2020 mendatang, serta hari jadi Korem 061/Suryakancana ke-73 dan HUT ke-54 Kadin (Kamar Dagang Industri Indonesia), Korem 061/SK bersama Kodim 0606/Kota Bogor dan Kadin Bogor menggelar kegiatan lomba lari Fun Run 2022 sejauh 5 Km di dalam Kebun Raya Bogor. Minggu (2/10)

Kegiatan Fun Run 2022 dibuka oleh Pangdam lll/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo beserta ketua Persit KCK PD lll/Slw dan didampingi oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Danrem 061/Sk Brigjen TNI Rudy Saladin, MA beserta Ketua Koorcab Persit KCK Rem 061 dan pengurus, Walikota Bogor Bima Arya, para Asisten Kodam III/Slw, para Kasi Kasrem 061/SK, para Dandim jajaran Korem 061/SK, para Dan/Ka Balak Aju Korem 061/Sk, serta diikuti oleh lebih kurang 1.600 orang peserta Fun Run yang terdiri dari beberapa komunitas lari di Kota Bogor, anggota TNI Polri dan masyarakat Kota Bogor.

Menurut Danrem 061/Suryakancana dalam keterangannya kepada awak media bahwa kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT TNI ke-77, HUT KOREM 061/SURYAKANCANA ke-73 dan HUT KADIN ke-54 dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan, salah satunya dengan berolahraga rutin, dimana dengan berolahraga rutin tentunya dapat meningkatkan stamina tubuh sehingga tubuh akan selalu sehat dan tidak mudah sakit. Sedangkan Olahraga yang paling mudah dilakukan adalah lari, lari bisa dilakukan dimana saja dan bisa dikerjakan kapan saja.

“Kegiatan Fun Run ini mendapatkan animo yang cukup besar dari masyarakat. Apalagi kita ketahui bahwa di Bogor banyak komunitas dan pencinta olahraga lari. Dan pada kegiatan ini, panitia menyediakan banyak doorprize yang diantaranya puluhan sepeda motor kemudian sepeda kayuh, TV dan lain sebagainya.” Ujarnya.

“Saya berharap kepada komunitas lari yang ada di Bogor untuk terus menggaungkan olahraga kepada warga masyarakat lainnya agar mereka mau menyempatkan waktu untuk berolahraga, menjaga kesehatan lebih baik daripada mengobati.” Tutupnya.

Sumber: Penrem 061/Sk