Ini 12 Staf PBB Yang Dituding Israel Dukung Militan

Ini 12 Staf PBB Yang Dituding Israel Dukung Militan

Smallest Font
Largest Font

YERUSALEM- Kementerian Luar Negeri Israel dalam cuitannya pada Selasa, 30 Januari 2024 menampilkan foto 12 staf Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB yang juga mendukung kelompok Hamas.

Cuitan yang merupakan postingan ulang dari salah satu pegawai pemerintah yang mengutip pemberitaan media lokal Israel N12 membeberkan identitas 12 staf Badan Bantuan Kemanusiaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur dekat atau UNRWA yang juga terkait dengan kelompok Hamas.

Media tersebut secara rinci memberikan nama dua dari 12 orang di foto yang dirilis, lengkap dengan peran mereka di kelompok Hamas. 

Menurut N12, seorang guru UNRWA bernama Alaa adalah seorang Komandan pleton Hamas di Nusseiret dan ia terlibat dalam pembantaian warga Israel di Beeri.

Nama kedua yang diungkap adalah Faisal yang bekerja sebagai pekerja sosial UNRWA dan dia juga merupakan seorang anggota Hamas dari Battalion Nusseiret. Faisal terlibat dalam aksi menawan jenasah satu tentara Israel.

Sebuah laporan intelijen Israel menyebutkan bahwa 190 staf UNRWA menjadi agen ganda, yang mana mereka juga membantu kelompok Hamas atau kelompok militan jihad.

Laporan intelijen tersebut belum diserahkan secara resmi ke PBB, tapi Israel telah membaginya ke Amerika Serikat sebagaimana disampaikan oleh sumber dari Kantor Berita Reuters.

Tudingan Israel itu direspon oleh negara-negara donor UNWRA dengan membekukan bantuannya.

Sampai Senin, 30 Januari 2024 sudah 19 negara donor yang menyatakan menghentikan bantuannya ke UNRWA.

Ke-19 negara itu adalah Amerika Serikat, Jerman, Swis, Italia, Kanada, Finlandia, Australia, Inggris, Belanda, Perancis, Austria, Jepang, Estonia, Latvia, Rumania, Selandia Baru, Iceland, Lithuania dan Uni Eropa. (***)

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Admin Jc Author